ILUSTRASI YANG TERINSPIRASI LAGUNYA BERNADYA

AKU DAN GAMBAR



Banyak cara dalam mencari ketenangan, meluapkan emosi, dan segala yang membuat diri berantakan. Beberapa orang ini mungkin ada yang melakukan perjalanan jauh, menyendiri di tempat sepi untuk sekadar menangis, makan-makan, menonton film, dan lain sebagainya. Masing-masing orang punya cara tersendiri untuk menghibur diri, kalau istilah sekarang disebutnya self healing hehee..

Kalau aku? Aku sedang ingin sedikit bercerita mengenai aku dan gambar-gambarku. Iya. Kebanyakan dari gambarku ini terikat denganku. Maksudnya, ada hal-hal yang mendorongku hingga tergerak untuk menggambar sesuatu.

Beberapa kali saat menggambar, diriku merasa lebih ringan. Dan bagiku, ini menjadi salah satu sumber ketenangan. Mungkin karena hal itu hingga kemunculan sebuah kalimat di benakku, yang selalu aku cantumkan di setiap profil social media-ku. Kalimat "Merayakan dengan Goresan". Merayakan hal-hal apa saja yang aku rasakan, kemelut badai pikiran, dan sebagainya melalui goresan-goresan yang berkumpul. Goresan yang membentuk suatu gambar hasil dari pergulatan hati. Kurasa itu yang membuat diriku dan hari-hariku lebih ringan. Percaya atau tidak, memang bisa melegakan dan bisa lebih bernapas. Dan tidak jarang juga gambar-gambarku aku jadikan tulisan-tulisan yang dimuat di blog pribadi juga. Kalau kamu ingin membacanya juga, bisa mengunjunginya di aksaramut.blogspot.com

Merayakan dengan goresan. Tidak jarang ketika gambar sudah terselesaikan atau masih di tengah proses, aku mengajaknya mengobrol. Kelihatan aneh, kan ya? Hehe.. dan ketika gambarnya jadi, aku akan lebih sering menatapnya dalam bisu. 

Seperti sekarang ini. Baru-baru ini aku suka mendengarkan sebuah lagu. Lagu yang berhasil menyita perhatianku. Judulnya Awal Mula, karya Dee Lestari yang dinyanyikan bersama Maudy Ayunda.

Awal Mula. Sebuah lagu yang mampu menyihirku sejak pertama kali mendengar cuplikannya, hingga kemudian mendengarnya secara utuh yang dirilis di channel youtube Trinity Optima.

Ketika mendengar lagu ini yang kuputar berkali-kali, entah kenapa tumbuh bayangan gambar berseliweran di ruang kepalaku. Dari situ, tergerak untuk mengabadikannya menjadi sebuah karya gambar--- padahal belum berkesempatan membaca novel Rapijali hehe. Mungkin lagunya related, dengan apa yang aku rasakan saat ini tentang pertanyaan yang meletup-letup terhadap diri sendiri. Dengerin lagunya juga sambil merem-merem :)



Terima kasih atas suara lembutnya mbak Maudy Ayunda  dan lirik ibu suri Dee Lestari yang dalem banget yang nggak pernah gagal menyihir, hingga karya gambarku bisa tercipta. Sungguh sangat menginspirasi.

Komentar