BIKIN BOOKMARK DARI SISA KERTAS GAMBAR

MENGGAMBAR BUNGKUS PERMEN DENGAN SEDERHANA



Aku tadi melihat ada satu permen di atas meja. Permen blester lebih tepatnya. Kamu tahu, kan? Pasti sudah tahu dan sering menjumpainya. Permen dengan ciri khas warna belang yang berisi coklat di tengahnya ketika kita mengunyahnya. Hmmm selain rasa mint juga terselip manisnya coklat ya.. tapi, kita tidak akan membahasnya lebih lanjut permen tersebut. Melainkan kita akan menggambarnya, seperti biasanya.

Kamu tertarik menggambarnya? Mari kita sama-sama menggambarnya dengan sederhana. Aku juga akan menampilkan foto permennya sebagai bahan objek menggambarmu.



Alat dan bahan yang dipersiapkan:

1. Kertas

2. Pensil mekanik atau 2b (merk terserah kalian); karena menggambar sederhana, jadi kita cukup pakai satu jenis pensil saja tidak apa-apa. Kali ini aku menggunakan pensil mekanik saja.



3. Penghapus


Cara menggambarnya:

1. Pada dasarnya, bentuk permen bungkus seukuran jempol yang sering kita jumpai ini, memiliki bentuk dasar persegi panjang. Bentuk dasar inilah yang akan kita jadikan patokan untuk menggambarnya. Agar untuk memudahkan dalam proses pengambilan bentuk wujud asli bendanya tentunya. Mulailah membuat persegi panjang tipis-tipis saja karena ini cuma bentuk dasarnya saja. Jadi setelahnya kita akan hapus.



2. Lihat posisi benda aslinya berdasarkan sudut pandangmu. Berdasarkan objek difoto agak miring, jadi kita buat persegi panjang lagi di dalam persegi panjang yang telah kita buat tadi.



3. Mulai membuat lekukan-lekukan plastiknya.



4. Hapus garis-garis bentuk dasar persegi panjang tadi. Kemudian membuat garis zig-zag di kedua sisi bungkus permen.



5.  Arsir tipis-tipis seluruh bidang gambar dengan sedikit memiringkan pensilnya dan ketika memegang pensilnya jangan terlalu ditekan. Kenapa? Karena memegang pensil dengan santai tanpa terlalu menekannya kuat-kuat, akan memudahkan gerak tangan pada saat mengarsir. Posisi seperti ini akan memudahkan kita menjangkau lebih luas area bidang gambar. Sehingga tidak menimbulkan arsiran yang putus-putus dan berantakan kaku.



6. Lanjut mengarsir lekukan bungkus permen. Arsiran yang terlihat lebih gelap menandakan area kedalaman yang tidak mendapatkan cahaya.



7. Agar terlihat lebih nyata, gambar merk permennya. Dan tidak lupa beri arsiran bayangannya. Selesai! Mudah bukan?


Selamat mencoba!

Komentar