ILUSTRASI YANG TERINSPIRASI LAGUNYA BERNADYA

JATUH CINTA SEPERTI DI GAMBAR-GAMBAR

 

Kamu pernah jatuh cinta? Dengan siapa? Atau terhadap apa? Mungkin nggak, kamu jatuh cinta terhadap suatu benda yang menarik perhatianmu misalnya?

Aku salah satu spesies manusia itu. Aku sedang jatuh cinta kepada gambar-gambar yang aku lahirkan sendiri. Kalau disuruh memilih satu gambar yang paling dicinta, sebetulnya itu pilihan yang susah karena aku mencintai semua karyaku. Tapi, aku akan menunjukkan salah satu gambar yang bagiku ini yang paling mengesankan.

Satu gambar ini, awal mulanya mendapatkan ide ketika mau tidur. Aku yang pada dasarnya pelupa, buru-buru turun dari kasur kemudian menulis poin-poin yang bertengger di kepala. Setelah itu, membuat sketsanya sebentar. Berarti ide sudah ditabung di celengan sketchbook aman, tidur pun dilanjutkan.

Seingatku, membuat gambar ini lumayan melahap waktu yang lama—terhitung nyaris sebulan. Meskipun ukurannya hanya A4 tapi saat itu bertabrakan dengan persiapan karya lain untuk pameran. Jadinya, hanya bisa mencicil goresan sedikit-sedikit saja.

Aku lupa memberi tahumu siapa nama yang mencuri perhatianku. Dia bernama 'Rintik Berdetak' yang lahir tahun 2023 awal. Dia masih terbilang bayi karena ini baru menginjak satu tahun.



Kamu mau tahu kenapa aku memilihnya sebagai bahan tulisan di sini?

Rintik Berdetak, sebuah ilustrasi drawing yang lahir berawal dari satu harapan yang kupikir telah lama mati. Harapan itu cukup sering aku rawat dan lama kelamaan terbengkalai. Rasanya sudah tidak peduli terhadap keberadaan harapan itu. Namun nyatanya, ia masih tumbuh liar di semenanjung dadaku. Harapan itu punya detak, ia masih hidup. Detak yang begitu riang mengumumkan bahwa ia (harapan) ditakdirkan berumur panjang.

Kurang lebih seperti itu lah cerita di balik gambar Rintik Berdetak yang berhasil membuatku jatuh cinta.

Aku tidak jarang menyandingkan gambar dengan tulisan, karena aku suka menciptakan gambar-gambar dengan nuansa yang puitik.

Komentar